9 Pilihan Hidup yang Akan Kamu Sesali 10 Tahun Kemudian
9 Pilihan Hidup yang Akan Kamu Sesali 10 Tahun Kemudian
Dream - “Seandainya aku tidak…”, ”Kalau saja..”, “Seandainya..” tiga ungkapan tersebut bisa menjadi sebuah kalimat pahit yang paling sering keluar dari mulut seseorang saat dilanda penyesalan.
Karena itu, alangkah baiknya mulai sekarang mencoba mengubah kebiasaan buruk yang banyak kita lakukan agar tidak menyesal kemudian.
Lalu apa saja kebiasaan yang akan kita sesali, jika kita terus melakukannya? Dilansir oleh brightside.me, berikut 9 kebiasaan buruk yang akan membuat kamu menyesal di kemudian hari:
1. Terjebak dalam hubungan yang salah
Pernahkah kamu merasa seolah-olah tidak diberikan kesempatan untuk menjelaskan apa yang kamu pikirkan, inginkan, atau cita-citakan? Sampai akhirnya, kamu menjadi malas untuk berpendapat.
Komunikasi merupakan bagian yang sangat penting dalam suatu hubungan. Kalau hanya dia, dia, dan dia, yang selalu ingin didengarkan, namun tidak demikian halnya dengan kamu, coba deh, pertimbangkan lagi, apa ini yang namanya hubungan sehat?
2. Hanya memiliki sedikit waktu untuk orang terkasih
Banyak di antara kita yang sudah dewasa, bekerja dan jauh dari orang tua, suka beralasan sibuk untuk sekadar berkunjung dan menelpon mereka.
Padahal sehari itu 24 jam, tak mungkin sibuk terus dan tak ada waktu untuk beberapa jam saja. Ingatlah, kita bukan siapa-siapa tanpa kasih sayang mereka. Jangan sampai menyesal nantinya.
3. Membuang-buang waktu
Seringkali orang tak sadar sedang membuang-buang waktunya dengan percuma setiap hari. Orang akan sadar bahwa ia sudah melewatkan banyak waktu setelah tak banyak hal yang sudah ia lakukan dan kemudian menyesalinya.
4. Menjalani pola hidup tidak sehat
Mungkin kamu sudah tahu bahwa olah raga dan menjaga pola makan sangat penting untuk kesehatan. Berbagai penyakit berbahaya sudah menunggu di usia tuamu nanti, bila kamu mengabaikan hal ini.
Mumpung masih muda, jangan biarkan tubuhmu berkembang dengan cara yang enggak sehat. Apa harus menunggu kamu menua dan menyesali segalanya?
5. Memulai travelling
Masa muda adalah saatnya kamu menjelajahi dunia. Selain mencoba berbagai kesempatan, muda adalah masanya kamu jalan-jalan. Work hard, play hard.
Melihat dunia luar akan memberikanmu pengalaman-pengalaman baru yang menambah wawasan. Jangan menyesalinya jika kamu tidak bisa travelling saat berkeluarga nanti.
6. Bekerja terlalu keras
Kamu memang harus bekerja keras untuk menyiapkan kehidupan yang lebih baik di masa mendatang. Namun cobalah sedikit sisihkan waktu untuk dirimu sendiri.
Waktu untuk kamu bersenang-senang baik sendiri ataupun hangout dengan teman-teman. Toh, kamu enggak bisa hidup hanya dengan pekerjaan saja kan?
7. Berhenti belajar hal baru
Berada di usia dewasa dengan jabatan tertentu, bukan berarti berhenti belajar hal baru. Walaupun kamu memiliki kesibukan dengan pekerjaan, alangkah baiknya tetap mencari beragam ilmu untuk menambah wawasan sekaligus bisa meningkatkan karier kamu di tempat bekerja.
8. Enggan keluar dari zona nyaman
Kadang buat sebagian orang, bertahan di tempat kerja enggak melulu karena sudah merasa di tempat yang tepat, potensi bisa berkembang, kesejahteraan juga terjamin. Ada juga yang bertahan di tempat kerja, semata-mata karena enggan keluar dari zona nyaman.
Rasa enggan keluar dari zona aman bisa membuatmu terjebak di sana. Padahal bila kamu mau memberanikan diri sedikit saja, barangkali di luar sana banyak kesempatan yang lebih baik terbuka.
9. Banyak bermimpi tapi sedikit bereaksi
Perbedaan tipis antara hidup dengan impian dan hidup dalam impan adalah pada ‘take action’. Seseorang yang hidup dengan impian akan cepat melakukan ‘take action’ dalam setiap kesempatan. Ia bergerak cepat untuk mendapatkannya.
Sementara orang yang hidup dalam impian akan selalu menunda ‘take action’. Maka bangun impian kamu, kemudian hidup dengan impian tersebut dan jangan hidup dalam impian kamu!
(Sumber: brightside.me) Line Today
Dream.co.id
Komentar
Posting Komentar